Ketika Rima Membuatku Tertawa
Daftar Isi
Ketika Rima Membuatku Tertawa
Oleh: Syaikh Mamduh Farhan Al-Buhairi
Putri saya Rima, sebagaimana jamaknya anak-anak usia
enam tahun banyak bertanya tentang apa saja. Pada suatu ketika dia menghampiri
saya kemudian bertanya, "Mengapa Abi membaca surah Al-Ikhlas
berulang-ulang?"
"Supaya Allah membangunkan rumah untuk Abi-mu di
dalam surga."
"Apakah Rima jika membacanya berulang-ulang juga
akan dibangunkan oleh Allah di surga?"
"Oh, tentu, tetapi Rima harus membacanya sepuluh
kali berturut-turut."
"Mengapa harus sepuluh kali?"
"Karena Nabi Shallahu alaihi wa Sallam telah bersabda,
"Siapa yang membaca Qul Huwallohu Ahad sepuluh kali, niscaya Allah
membangunkan untuknya sebuah rumah di surga."
"Baiklah sepuluh kali!"
Saat itu juga Rima mulai membaca surah Al-Ikhlas dan
saya pun mengikuti bacaannya. Begitu melihat saya ikut membaca, Rima berkata,
"Abi jangan ikut membaca, nanti di surga Abi tinggalnya di rumah Rima
saja!"
"Tidak apa-apa, lebih baik jika kita punya dua
rumah."
"Jangan Abi, Rima maunya Abi tinggal satu rumah
dengan Rima.!"
Saya pun tertawa lebar mendengarkan pikirannya yang
masih polos.
-----------------
Catatan:
Hadits yang beliau maksud adalah:
من قرأ قُلْ هُوَ اللهُ أَحَدٌ عشرَ مراتٍ بنى اللهُله بيتًا في الجنَّةِ
"Siapa yang membaca Qul Huwallohu Ahad sepuluh
kali, niscaya Allah membangunkan untuknya sebuah rumah di surga." (Lihat:
Shahih Al-Jami', no. 6472, oleh Syaikh Al-Albani)
Semoga bermanfaat!
Ditulis & diedit ulang oleh:
Muizzudien Abu Turob حفظه الله تعالى
(Islamic Center Al-Islam, Bekasi)