Adab Bro, Adab



kontenislam.com - Ada orang yang katanya baru belajar tentang Islam, dari guru yang katanya paling hebat, gurunya bilang apapun selain darinya, berarti syubhat (tidak jelas), yang darinya paling sunnah

Datanglah dia shalat berjamaah, dia perhatikan yang mana yang berjenggot, ini sunnah katanya, lalu dia hitung berapa yang celana dibawah mata kaki, neraka katanya

Saat takbiratul ihram dimulai, dia batin, ada 23 kesalahan Al-Fatihah imamnya, sepulangnya dia buat video YouTube, 23++ kesalahan Imam shalat dalam membaca Fatihah

Esoknya dia tak mau lagi berjamaah dalam shalat, katanya tak mau satu shaf dengan mereka pelaku bid'ah, apalagi katanya Masjidnya menghadap kuburan, syirik baginya

Dia buka lagi Instagram, dia cari asatidz terkenal disana, dibuat semua buku bantahannya, dia cari kesalahan dalam videonya, per detik dipantau, saat dapat kesalahan, viralkan

Baginya membuka aib kaum Muslim adalah prestasi, memvonis sesat yang lain adalah kenikmatan, bisa menunjuk kesalahan asatidz adalah kepuasan dan tanda kehebatan

Baca Juga: Klarifikasi Ustadz Hanan Attaki Tentang Aisyah R.A

Tahukah kita? Iblis tak pernah gagal dalam beribadah kepada Allah, ibadahnya tinggi setingkat malaikat. Tapi jatuhnya justru saat melihat manusia yang lemah, dia remehkan

Catat. Meremehkan manusia. Dia merasa lebih hebat, merasa lebih kuat ibadahnya, merasa lebih bagus penciptaannya. Dia jatuh justru saat melihat yang lebih lemah darinya

Bagi saya, mereka yang merasa paling berdosa saat hijrah, berusaha mencontoh kebaikan orang lain, ia lebih mulia disisi Allah, dibanding yang selalu mencari kesalahan orang lain

Bagaimana tidak, mengkaji Islam itu seharusnya membuat kita lebih respect pada yang masih maksiat, lebih sayang pada mereka yang sudah mencoba taat, bukan sebaliknya

Apalagi pada asatidz yang sudah banyak berbuat untuk ummat, harusnya ada adab, sopan santun. Harusnya tahu diri, kok bisa mengkritik karya orang padahal dirinya tak punya karya

Yang pasti, semua mukmin itu berusaha diatas jalan yang benar. Yang tak boleh, menganggap dirinya paling benar lalu dia mulai menyalahkan yang lain, itu tak tepat

Cara dakwah boleh beda, pendekatan boleh tak sama. Islam sama. Adab bro, adab

sumber: Instagram Ust Felix Siauw

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close