Ini 9 Tuntutan 'Nawacita' Versi BEM SI untuk Jokowi - KONTENISLAM.COM Berita Terupdate

Ini 9 Tuntutan 'Nawacita' Versi BEM SI untuk Jokowi

Ini 9 Tuntutan 'Nawacita' Versi BEM SI untuk Jokowi

KONTENISLAM.COM - Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) membuat sembilan agenda tuntutan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sembilan agenda tuntutan tersebut merupakan 'Nawacita' versi BEM SI yang dinilai representatif dari berbagai macam daerah di Indonesia.

"Di sini izinkan kami juga dari teman-teman mahasiswa khususnya Aliansi BEM SI menyampaikan terkait dengan rakyat. Ini yang sudah kami konsep gagaskan, dikonsolidasikan, mewakili representatif dari berbagai macam wilayah dan seluruh daerah di Indonesia yang hadir pada kesempatan malam hari ini pada sampai detik ini tidak hanya kawan-kawan kampus di Jabodetabek-Banten melainkan kawan-kawan dari Riau datang juga, kawan-kawan dari Sumatera, Kalimantan, semua hadir di sini," kata Koordinator Pusat Aliansi BEM SI, Muhammad Nurdiyansyah, kepada wartawan di Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (21/10/2019).

Nurdiansyah lalu menjelaskan tujuan sembilan agenda tuntutan 'Nawacita' versi BEM SI. Dia mengatakan 'Nawacita' BEM SI merupakan aspek dan permasalahan dari berbagai daerah di Indonesia.

"Kita juga punya sembilan Nawacita versi mahasiswa yang akan direkomendasikan merepresentasikan permasalahan-permasalahan yang ada di bangsa kita saat ini dari berbagai wilayah di seluruh Indonesia," sebut Nurdiansyah.

Berikut sembilan agenda tuntutan 'Nawacita' versi BEM SI:

1. Bidang Ekonomi dam Ketenagakerjaan: Lawan segala mafia dan kartel ekonomi, serta wujudkan ekonomi kerakyatan, dengan mengutamakan kesejahteraan buruh, desa dan penguatan BUMN.
2. Bidang Hukum dan HAM: Usut pelanggaran HAM masa lalu, menolak pelemahan pemberantasan korupsi dan tolak keterlibatan pelanggar HAM dalam pemerintahan.
3. Bidang Pendidikan: Mereformasi pendidikan untuk membentuk pendidikan yang murah, mudah diakses, demokratis dan menolak segala liberalisasi serta komersialisasi pendidikan.
4. Bidang Agraria: Lakukan reforma agraria sejati dengan orientasi kesejahteraan petani, keterlibatan masyarakat adat dan menolak segala jenis perampasan lahan.
5. Bidang Maritim: Membangun Indonesia poros maritim dunia, dengan kedaulatan di bidang sumber daya laut dan kesejahteraan nelayan.
6. Bidang Infrastruktur: Terapkan pemerataan infrastruktur yang mengedepankan kepentingan rakyat dan menolak setiap pelanggaran HAM dalam pembangunan.
7. Bidang Kesehatan: Wujudkan sistem jaminan sosial kesehatan yang layak dan terjangkau bagi masyarakat.
8. Bidang Pemberdayaan Perempuan: Wujudkan kesetaraan gender dan tingkatkan keterlibatan wanita dalam pengambilan kebijakan publik.
9. Bidang Lingkungan: Menuntut tindakan tegas atas semua perusak lingkungan dan wujudkan kebijakan lingkungan yang mengutamakan HAM dengan menolak kepentingan investor.

Nurdiyansyah menyinggung pernyataan Jokowi soal tak mempunyai beban di periode kedua pemerintahan. BEM SI berharap Jokowi bisa mewujudkan tuntutan mereka.

"Saya ingin menegaskan kepada Presiden Joko Widodo semoga Bapak bisa mendengar aspirasi ini. Bapak menyampaikan bahwasanya di awal kepengurusan yang baru bahwa Bapak akan lepas dan lebih berani dan tanpa beban memerintahkan hal ini. Saya ingin menagih juga pernyataan Bapak tersebut," kata dia.

Sebelumnya, BEM SI ingin bertemu dengan Jokowi di Istana Presiden untuk menyampaikan sejumlah agenda dan tutuntan secara langsung. Namun rencana tersebut gagal, massa BEM SI tertahan di area Patung Kuda Arjuna Wiwaha. [detik]

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam | Ikuti Kami di Facebook: facebook.com/KONTENISLAMCOM | Flow Twitter Kami: @beritaislam

Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close