Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan para pemburu koruptor lain harus segera menangkap burononan kelas kakap, Djoko Tjandra. Hal itu penting dilakukan demi menjaga marwah penegakan hukum di negeri ini.
Begitu kata anggota Komisi III DPR Muhammad Nasir Djamil saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (26/7).
Dia mendesak Presiden Joko Widodo untuk segera memberi perintah ke penegak hukum untuk menangkap Djoko Tjandra yang sempat keluyuran ke Kelurahan Grogol Selatan, Kebayoran Lama untuk membuat KTP-el dan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan untuk mengajukan peninjauan kembali (PK) atas kasusnya.
“Jokowi kita minta untuk memerintahkan tim pemburu koruptor, segera menemukan dan menangkap buron Djoko Tjandra dan lain lain yang masuk dalam DPO,” tegas politisi PKS itu.
Perintah ini penting disampaikan Jokowi mengingat kasus Djoko Tjandra telah menyeret jenderal polisi dan seorang lurah yang dinonaktifkan.
“Penjelasan ini penting, karena sang buron Djoko telah mengorbankan 3 jenderal sekaligus. Bahkan oknum lurah juga ketiban sial,” tutupnya.[rmol]
