Pemberlakukan kembali Ganjil Genap (Gage) di DKI Jakarta yang akan dimulai besok, Senin (3/8) menuai pro dan kontra. Sebagian menilai kebijakan ini akan menyebarkan wabah corona lebih cepat lantaran warga beralih ke angkutan umum.
Namun pendapat berbeda disampaikan aktivis ProDEM Adamsyah Wahab. Menurutnya, pemberlakuan Gage di DKI Jakarta justru baik.
Pasalnya, warga akan beralih ke transportasi umum sehingga lebih mudah untuk diawasi.
“Saya setuju! Pemberlakuan Ganjil Genap akan mendorong warga untuk pindah ke transportasi umum. Dengan meningkatnya warga ke transportasi umum, artinya meningkat juga pengawasan terhadap Covid-19,” ujarnya dalam akun Twitter pribadi, Minggu (2/8).
Pernyataan Don Adam, sapaan akrab Adamsyah Wahab ini, menanggapi apa yang disampaikan Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta, Mujiyono.
Mujiyono menyarankan Pemerintah Provinsi DKI membatalkan kebijakan pemberlakuan ganjil genap pada masa PSBB Transisi.
Politisi Demokrat itu menilai, kebijakan ganjil genap berpotensi meningkatkan jumlah pengguna transportasi umum yang masih dibatasi, sehingga berpotensi terjadi lonjakan penularan virus corona.
Menurutnya, masyarakat bakal lebih sulit menerapkan protokol kesehatan menjaga jarak di transportasi umum. [rmol]