Kembali masuknya tenaga kerja asing (TKA) ke Indonesia menjadi ironi lantaran saat ini banyak terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK) yang dialami pekerja Indonesia.
Demikian disampaikan Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid (HNW) dalam merespons kembali masuknya ratusan TKA melalui Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjung Pinang, Sabtu (8/8).
Mirisnya, HNW menyinggung, keberadaan TKA di Tanah Air sepanjang tahun 2019 telah menyedot pendapatan hingga triliunan rupiah yang masuk ke kas masing-masing negara asalnya.
"TKA China di RI tercatat tahun 2019 kirim uang Rp 3 T ke negaranya, dan pada kuartal I tahun 2020, dana yang ditransfer Rp 725 M," kata HMW di akun Twitternya, Minggu (9/8).
Namun yang membuat heran politisi PKS ini, data tersebut tampaknya tak membuat pemerintah Indonesia berhenti untuk mendatangkan TKA asal China.
Hal tersebut pun menjadi catatan kritisnya lantaran kondisi para pekerja di Tanah Air di tengah pandemik Covid-19 justru tak jelas nasibnya.
"Masih saja TKA China masuk ke Indonesia. Itu sangat ironis. Di tengah banyaknya korban PHK dan kesulitan ekonomi WNI akibat Covid-19," tandasnya. (Rmol)
