KONTENISLAM.COM - Permadi Arya atau Abu Janda masih menjadi bahasan warganet. Melalui #TangkapAbuJanda, warganet pertanyakan sikap kepolisian. Permadi Arya atau Abu Janda pemilik akun twiterr @permadiaktifis1 diduga melakukan tindak pidana melalui cuitanya soal agama islam dan rasis terhadap Mantan Komnas HAM Natalius Pigai.
“Yang arogan di Indonesia itu adalah Islam, sebagai agama pendatang dari Arab, kepada budaya asli kearifan lokal. Haram-haramkan ritual sedekah laut, sampe kebaya diharamkan dengan alasan aurat,” tulis @permadiaktifis1 pada beberapa waktu lalu
Selain itu, Abu Janda juga menyebut Natalius Pigai dengan sebutan evolusi. “Kau @NataliusPigai2 apa kapasitas kau? sudah selesai evolusi belom kau?” ungkapnya.
Sejak awal pekan ini atau Senin (25/1/2021), desakan warganet agar Polisi dibawah Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo yang baru dilantik pada Rabu (27/1/2020) lalu untuk segera menangkap Abu Janda sudah menggema. Berbagai laporan soal cuitan Abu Janda ke pihak polisi pun dilakukan.
Kali ini, lebih dari 22 ribu warganet mempertanyakan sikap polisi dan menduga adanya perlindungan hukum yang dilakukan terhadap Abu Janda.
“Sudah banyak lembaga seperti DPP KNPI, DPR, MUI, PKB, BPNU mendesak polisi untuk menangkap abu janda, Tapi belum nampak tanda2 pemprosesan, Kira2 polisi tunggu perintah sama siapa lagi ya…? #TangkapAbuJanda = #TangkapPermadiArya,” tulis akun @Teungkutmj yang dikutip Sabtu (30/1/2021).
Akun @_si_Bee menilai anggapan polisi melindungi Abu Janda semakin menguat ketika tidak ada proses hukum yang dilakukan terhadap Abu Janda.
“Ada anggapan bahwa polisi melindungi Abu Janda. Benarkah itu?? Anggapan itu tentu akan semakin menguat jika polisi tidak segera #TangkapPermadiArya alias Abu Janda.. Dan untuk membuktikan bahwa anggapan tersebut tidak benar, mohon segera #TangkapPermadiArya,” cuitnya.
“Belum terdengar respon pak polisi terhadap dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh abu janda #TangkapPermadiArya,” sambung akun @irham_montes.
Sumber: okezone.com
