Ribka Tak Wakili Sikap PDIP, Melki Laka Lena: Edy Wuryanto Dan Pak Ganjar Ikut Divaksin Kok

Ribka Tak Wakili Sikap PDIP, Melki Laka Lena: Edy Wuryanto Dan Pak Ganjar Ikut Divaksin Kok 

KONTENISLAM.COM - Penolakan vaksin oleh politisi PDIP, Ribka Tjiptaning nyatanya tak sepenuhnya diikuti kader lain di partai pimpinan Megawati Soekarnoputri.

Sebab, beberapa tokoh yang bernaung di parpol pendukung pemerintah itu justru sejalan dengan semangat Presiden Joko Widodo dengan mendukung vaksinasi massal.

"Orang menganggap komentar Mbak Ribka mewakili pendapat fraksi PDIP. Tapi teman-teman PDIP, Pak Rahmad Handoyo berpendapat vaksinasi ok. Edy Wuryanto dari F-PDIP yang juga dokter itu tadi divaksin dengan Pak Ganjar Pranowo di Jateng,” kata Wakil Ketua Komisi IX DPR, Emanuel Melkiades Laka Lena dalam Tanya Jawab Cak Ulung secara virtual bertema 'Pro Kontra Vaksinasi Covid-19', Kamis (14/1).

Oleh karenanya, ia menilai pernyataan Ribka Tjiptaning yang disampaikan di depan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin Rabu kemarin (13/1) perlu disikapi secara positif.

“Kita di negara demokrasi dan medsosnya kayak gini. Pendapat Mbak Ribka ini harus kita tempatkan secara positif sebagai sebuah pesan bahwa ada hal-hal semacam ini (pro-kontra) berkembang di tengah masyarakat,” katanya.

Di sisi lain, legislator Fraksi Golkar menilai pengalaman Ribka di Komisi IX mumpuni dan tidak perlu diragukan. Oleh karenanya, kritikan Ribka soal vaksin Covid-19 merupakan gambaran yang kerap terjadi pada situasi penanganan penyakit berbahaya di Indonesia.

“Dia menggambarkan bahwa inilah pola yang sering terjadi dalam penanganan penyakit yang harus betul-betul ekstra hati-hati. Itu menurut saya adalah catatan penting bagi pemerintah,” tandasnya. (RMOL)

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close