Mengenal Masjid Berarsitektur Klenteng Milik Anton Medan

https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2021/03/15/masjid-jami-tan-kok-liong-1_169.jpeg?w=780&q=90 

KONTENISLAM.COM - Mantan Ketua Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) H Ramdhan Effendy atau dikenal dengan Anton Medan meninggal dunia. Dia dikenal memiliki masjid bernuansa China yang estetik.

Mengutip dunia masjid Islamic Center, Anton Medan membangun empat pondok pesantren di Babelan Bekasi, Cisarua, Kalimantan dan Cibinong. Nah, pesantren di Cibinong tersebut, Pondok pesantren At-Taibin dilengkapi dengan masjid yang megah dan unik.
 
Masjid bernuansa China tersebut diambil dari nama asli Anton, Tan Kok Liong. Lokasinya berada di Jalan Raya Kampung Sawah no. 100, Pondok Rajeg, Cibinong, Bogor.
 
Gaya khas bangunan China terlihat jelas pada atap masjid yang menggunakan pola limas tiga tingkat dengan ujung wuwungan dihiasi relief kepala naga. Lalu, di bagian pucuk atap terdapat mustika berbentuk topi Putri Xin Chiang dengan lafaz Allah SWT. Putri Xin Chiang adalah wanita pertama yang memeluk agama islam.

Jika dilihat sepintas, maka orang mungkin akan mengira bangunan tersebut adalah kediaman khas bangsa Tiongkok atau semacam istana di China.

Masjid Jami Tan Kok Liong

Memiliki luas bangunan 600 meter persegi, hampir keseluruhan detail bangunan dan elemen hias digunakan dengan menegaskan pengaruh gaya China. Misalnya, hiasan pada pintu yang dilengkapi lampion di sekitarnya.
 
Memiliki daya tampung jamaah hingga 400 orang, ciri khas bangunan masjid Tan Kok Liong terdapat pada kubah kecil berwarna emas di atap gazebo pintu masuk masjid.

Detail ornamennya juga mengandung makna filosofis yang dalam. Miniatur empat burung rajawali di atap teratas dan lima burung perkutut di setiap ujung wuwungan atap memiliki makna agar umat islam bisa memandang persoalan setajam tatapan rajawali. Bukan seperti burung perkutut yang selalu bergerombol tapi tak bisa berbuat apa-apa.

Lalu, ada juga pendopo di samping masjid yang merupakan sebuah makan dengan pusara, namun tanpa jenazah. Menurut Anton saat ditemui tim detikcom 2006 lalu, makam tersebut memang sengaja dipersiapkan untuk dirinya saat meninggal dunia.

Keunikan yang terdapat di masjid merupakan manifestasi proses panjang Anton Medan. Ya, sebuah perjalanan hidup yang bisa dijadikan pelajaran berharga.[detik]

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close