KONTENISLAM.COM - Semakin lama seseorang berkuasa, maka semakin besar pula godaan seseorang untuk bisa menikmati feodalisme. Bahkan dorongan keluarga dan ambisi pribadi juga menguatkan kehidupan feodalisme.
Begitu terang mantan Presiden PKS, Sohibul Iman dalam kicauannya di Minggu pagi (14/3) lewat akun Twitter pribadi.
“Pada titik tertentu suasana feodal akan memunculkan logika untuk berkuasa selamanya, jika perlu turun temurun sekian generasi,” tegasnya.
Menurut Sohibul Iman, sekalipun suatu kekuasaan didapat secara demokratis, kekuasaan tetap selalu mengundang "semut" dengan beragam karakternya mendekat. Ada kelompok yang baik, tapi tidak sedikit juga yang menjilat dan berprinsip asal bapak senang (ABS).
“Di situlah secara perlahan suasana feodal tumbuh. Ini menggoda penguasa demokratis (dan populis?) untuk menikmati feodalisme,” sambungnya.
Sohibul Iman menilai bahwa demokrat tulen itu tidak pernah ada. Dia sejatinya berjalinkelindan dengan feodalisme denganragam gradasinya.
“Dari yang tak terasa sampai dengan yang mencolok mata. Apalagi dalam masyarakat yang kuat sistem patron-kliennya seperti Indonesia. Tak heran ada pejuang demokrasi yang justru menikmati feodalisme,” tutup Sohibul Iman. (sumber: RMOL)
