KONTENISLAM.COM - Polisi mengusut insiden kecelakaan lalu lintas oleh pengemudi Fortuner 'koboi' Muhammad Farid Andika di Duren Sawit, Jakarta Timur. Wanita korban tabrak lari Muhammad Farid Andika telah diperiksa polisi.
"Yang pertama adalah (masalah) laka lantas, kita sudah lakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan (Muhammad Farid Andika), kemudian juga kepada korban juga," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Gereja Santa Perawan Maria Ratu, Jakarta Selatan, Sabtu (3/4/2021).
Yusri menjelaskan bahwa saat ini pihaknya masih mengumpulkan bukti-bukti terkait kasus kecelakaan lalu lintas oleh Muhammad Farid Andika tersebut. Selanjutnya, polisi akan melakukan gelar perkara terkait kasus kecelakaan itu.
"Saat ini masih mengumpulkan beberapa alat bukti lagi, saksi yang lain, dan ini rencana kalau sudah terkumpul baru kita lakukan gelar perkara," imbuhnya.
Meski begitu, Yusri mengungkap terbuka kemungkinan Muhammad Farid Andika juga jadi tersangka di kasus kecelakaan lalu lintas.
"Bisa saja, nanti dilihat situasi," imbuh Yusri.
Dijelaskan Yusri, kasus ini bermula dari permasalahan kecelakaan lalu lintas. Di sisi lain, ada permasalahan lain yakni penodongan airsoft gun yang dilakukan oleh Muhammad Farid Andika.
"Dari kemarin sudah saya sampaikan ada dua perkara di sini, diawali dengan adanya laka lantas. Kemudian yang bersangkutan viral di medsos dengan menggunakan senjata api, nah ada dua perkara yang kita sidik di sini," jelas Yusri.
Di sisi lain, polisi juga mengusut kepemilikan senjata airsoft gun yang digunakan Muhammad Farid Andika saat itu. Muhammad Farid Andika sudah ditetapkan sebagai tersangka dan resmi ditahan di kasus penodongan.
"Di kasus kedua yang viral gunakan senjata, itu sudah kita periksa yang bersangkutan. Kemudian pagi tadi sudah kita gelar perkara dan sudah kita naikkan sidik. Kita sudah tetapkan yang bersangkutan tersangka," tutup Yusri.
Secara terpisah, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan pihaknya tengah mengusut insiden tabrak lari pengemudi 'koboi' itu.
"Kasus tabrak larinya sedang kita proses. Korban sudah diambil keterangan dan divisum," ujar Sambodo.
Seperti diketahui, insiden penodongan itu terjadi di Jalan Sugiono, Duren Sawit, Jaktim, pada Jumat (2/4) dini hari. Muhammad Farid Andika saat itu marah-marah karena diminta pertanggungjawaban usai menabrak korban di perempatan, lalu menodongkan airsoft gun.
