Novel Baswedan dkk Dikabarkan Dipecat, Benny Harman: Jokowi Melanggar Revolusi Mental

Presiden Jokowi 

KONTENISLAM.COM - Politisi Partai Demokrat, Benny K Harman menanggapi soal kabar yang beredar bahwa Novel Baswedan dan puluhan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dipecat.

Rumor pemecatan itu beredar bersama kabar bahwa ada 75 pegawai KPK yang tidak lulus tes wawasan kebangsaan yang menjadi syarat alih status menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
 
Benny Harman mengatakan bahwa jika kabar itu benar, maka Presiden Joko Widodo telah melanggar ide revolusi mental yang ia gagas sendiri.
 
Hal itu karena, menurut Benny Harman, menyelamatkan dan memperkuat KPK adalah inyi dari revolusi mental.

“Ada kabar Novel Baswedan dan Puluhan Pegawai Lain Dipecat. Jika ini berita benar, Presiden Jokowi telah melanggar Revolusi Mental, ideologi politik yang dia gagas sendiri,” kata Benny Harman melaui akun Twitter-nya pada Selasa, 4 Mei 2021.

“Selamatkan dan perkuat KPK adalah inti utama dari revolusi mental itu,” sambungnya.

Sebagai informasi, pihak KPK sendiri belum mengkonfirmasi lebih jauh soal kabar ketidak-lulusan dan pemecatan puluhan pegawai tersebut.

Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron mengaku bahwa ia belum mengetahui siapa saja pegawai KPK yang lolos menjadi ASN.

“Kita belum membuka hasil tes wawasan kebangsaan dari BKN. Sehingga tidak tahu hasilnya dan belum memutuskan proses selanjutnya, mohon bersabar dahulu,” ungkap Ghufron pada Senin, 3 Mei 2021, dilansir dari Jawa Pos.
 
Hal yang sama juga disampaikanoleh Plt Jubir KPK, Ali Fikri bahwa mereka telah menerima hasil tes wawasan kebangsaan tersebut.

“KPK benar telah menerima hasil assesment wawasan kebangsaan yang diserahkan pihak BKN RI tanggal 27 April 2021,” katanya.

Hanya saja, hasil tes wawasan itu belum dapat diumumkan ke publik untuk saat ini. Namun, Ali Fikri mengatakan, hasil itu akan diumumkan dalam waktu dekat.

Adapun Novel Baswedan sebelumnya telah menanggapi bahwa kabar yang beredar itu adalah upaya yang dilakukan untuk menyingkirkan orang-orang berintegritas dari KPK.
 
Sumber: terkini.id

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close