Apresiasi Polri Tahan Ferdinand, PWNU DKI: Kalau Mau Gaduh Terus, Lelah Kita


KONTENISLAM.COM - Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta  berikan apresiasi pada penetapan tersangka dan penahanan terhadap pegiat media sosial, Ferdinand Hutahaean oleh Bareskrim Polri.

"Langkah Polri yang berujung pada penahanan ini dianggap sudah tepat dan sebuah langkah yang sangat pantas dilakukan," ujar Wakil Ketua PWNU DKI Jakarta, Husny Mubarok Amir kepada wartawan, Selasa (11/1).

 

Husny mengatakan, cuitan Ferdinand yang berujung proses hukum harus menjadi pelajaran penting bagi masyarakat Indonesia dalam menyampaikan ucapan di ruang publik.

 

"Agar menjadi pelajaran buat semua orang tanpa terkecuali. Bahwa bahasa dan simbol-simbol agama itu bukan untuk mengolok-olok, apalagi nama Allah, jelas bukan untuk dipermainkan," katanya.

 

Kata Husny, sakralitas agama harus tetap dijaga dalam melakukan tindakan apapun. Sehingga, tidak dibenarkan menggunakan bahasa Agama dengan maksud memperolok penganut agama lainnya.

 

"Kita hidup kan saling menjaga, apalagi di tengah kemajemukan bangsa Indonesia ini. Dengan yang berbeda agama saja kita diharuskan saling menghargai," tuturnya.

 

Kalaupun Ferdinand kemudian mengaku sebagai muallaf, kata Husny, bukan alasan yang bisa membenarkan tindakannya itu.

 

"Saya dengar dia muallaf, harus berusaha untuk saling menghormati juga dong, jangan maunya membuat gaduh terus, lelah kita, banyak yang masih harus diurus oleh bangsa ini," pungkasnya. [rmol]

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close