KONTENISLAM.COM - Kenaikan harga beberapa bahan pokok atau sembako ikut menjadi perhatian Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri.
Saat menyampaikan pidato kunci dalam peringatan HUT ke-49 PDI Perjuangan yang digelar secara virtual, Senin (10/1/2022), Megawati mengaku binggung dengan adanya kenaikan harga sembako itu.
Hal itu lantas menjadi sasaran komentar netizen. Salah satunya dari pegiat media sosial, Enggal Pamukty.
Dia menyindir PDIP yang jadi partai utama pendukung Presiden Jokowi sekaligus pemilik kursi terbanyak di DPR RI.
“PDI-Perjuangan memiliki 128 kursi DPR-RI. Jumlah suara: 27.503.961 (19,33%), Status: Memenuhi ambang batas. Dan mereka masih bingung gaisss??? Pegimana kita rakyat jelata ini….,” tulis Enggal di akun Twitternya dikutip Fajar,co.id, Selasa (11/1/2022).
Sebelumnya, Megawati yang juga mantan presiden RI itu mengaku jika persoalah harga sembako merupakan permasalahan klasik.
“Saya sendiri pak Jokowi, bayangkan. Saya kan sering lihat toh. Kemarin harga cabai sekian, harga minyak goreng sekian, bawang merah sekian. Aneh menurut saya. Kok klasik amat ya,” kata Megawati.
“76 tahun merdeka lho, masih sih begitu saja, di mana ya salahnya? Ini autokritik,” tegas Megawati.
Megawati mengatakan persoalan kenaikan harga sembako sudah terjadi sejak lama. Bahkan, persoalan ini sempat mengemuka saat ia menjadi anggota parlemen.
Saya juga mengkritik ketika di DPR, saya sering kali itu makanan saya tiap hari. Tahu-tahu saya mesti ke mana, itu karena petani-petani minta Ibu Mega datang,” kata Megawati.
“Karena kenapa kok harga bawang ini kelihatannya akan jatuh, ya karena daerah saya Jawa Tengah, saya larilah ke Jawa Tengah. Saya menanyakan, kenapa, kenapa. Jadi menurut saya jalan, pengalaman saya, seperti makan nasi tiap hai, tapi kok masih hari ini kok masih klasik. Sebetulnya ada apa,” jelasnya.(fajar)
