Advokat Ungkap Kejanggalan Kematian Dokter Sunardi: Kenapa Harus Ditangkap di Tengah Jalan? Toh Rumahnya Alamatnya Jelas?
KONTENISLAM.COM - Advokat Muslim Akhmad Khozinudin, SH, di chanel Youtubenya mengurai kejadian proses upaya penangkapan hingga berakhir penembakan mati dokter Sunardi yang dituduh (terduga) teroris.
Dalam versi polisi disampaikan saat ditangkap, Sunardi sempat melawan dengan menabrakkan mobil ke polisi.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengatakan, saat ditangkap, Sunardi sempat melawan dengan menabrakkan mobil ke polisi.
“Saudara [SU] melakukan perlawanan terhadap petugas secara agresif, yaitu dengan menabrakkan mobilnya ke arah petugas yang sedang menghentikan tersangka,” kata Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (10/3/2022).
Diberitakan detikcom, dr Sunardi tewas ditembak Densus 88 dalam penyergapan yang dilakukan di Jalan Bekonang-Sukoharjo, Rabu (9/3/2022) malam. Polisi melumpuhkan dr Sunardi dengan tembakan karena dinilai melawan saat akan ditangkap dan menabrakkan mobilnya ke mobil petugas maupun kendaraan warga yang melintas.
Akhmad Khozinudin (video di bawah) mengurai peristiwa versi polisi itu:
"Yang perlu kita kritisi adalah, pertama, saya rasa bukan hanya dr Sunardi, saya pun ketika di tengah perjalanan (malam-malam) tidak diketahui siapa orang itu kemudian secara sepihak menghentikan jalan, tentu saya juga akan mengambil tindakan antisipatif berusaha untuk menyelamatkan diri. Karena saya tidak mungkin tahu bahwa orang tadi adalah dari pihak kepolisian yang akan melakukan penangkapan. Karena memang tidak bisa kita dari jauh, di tempat seperti itu, untuk melakukan tindakan verifikasi. Karena berbahaya sekali di tengah jalan ada orang yang menghentikan kemudian kita mau nanya anda dari mana, tugas dari mana. Kecuali penangkapan itu dilakukan di rumah, diketahui RT RW. Dan didalam KUHAP juga demikian, prosedur penangkapan itu harus sepengetahuan dari RT RW setempat," papar Akhmad Khozinudin.
"Kenapa penangkapan harus dilakukan di tengah jalan? Toh rumahnya alamatnya jelas?" ujar Akhmad Khozinudin.
SIMAK SELENGKAPNYA VIDEO: