Cerita Yusril Ledek Wiranto untuk Cepat Kudeta Pak Harto, Ngamuk Langsung Diginiin


KONTENISLAM.COM - Ngomong-ngomon soal kudeta, pakar hukum tata negara, Profesor Yusril Ihza Mahendra jadi teringat momen dengan mantan Panglima ABRI Wiranto. Jadi Yusril ledek Wiranto untuk cepat kudeta Pak Harto.

Momen Yusril ledek Wiranto itu terjadi jelang Presiden Soeharto mundur. Wiranto ngamuk ke Yusril lantaran dikomporin soal kudeta Pak Harto.

Jadi momen Yusril ledek Wiranto ini disampaikan oleh Yusril saat mengulas soal Pemilu diundur ditinjau dari konstitusi yang diadakan Fakultas Hukum Universitas Pancasakti Tegal, Jumat 11 Maret 2022.

Ayo kudeta Pak Harto

Pakar hukum tata negara itu mengatakan dalam situasi krisis, TNI Polri tak akan lakukan kudeta kok.

Yusril mengatakan demikian karena punya pengalaman saat jelang Pak Harto lengser pada 1998.

Jadi malam sebelum Pak Harto Mundur pada Mei 1998, Yusril berada di rumah Pak harto, Jalan Cendana Jakarta Pusat. Yusril waktu itu adalah PNS di Sekretariat Negara. Dia dekat dengan Pak Harto.

Yusril sudah 10 hari bermalam di rumah Cendana, saat situasi politik nasional sedang menuntut Pak Harto untuk mundur dari jabatan presiden.

Di Cendana, Yusril selalu ditanya banyak hal oleh Pak Harto terkait dengan tata negara dan politik nasional.

"Jam 21.00, datanglah itu bekas-bekas Wapres, ada Pak Umar Wirahadikusuma , pak Try Sutrisno. Datanglah juga Wapres BJ Habibie. Saya duduk di luar, di emperan karena hujan," ujar Yusril.

Sejurus kemudian, datang ke Cendana jenderal bintang empat, Panglima ABRI Jenderal Wiranto.

"Tiba-tiba datang Panglima ABRI, Pak Wiranto. Saya olok-olokin dia. Pak wiranto! Kalau mau ambil kekuasaan malam ini juga. Ini keadaan sudah kritis, dan pak Habibie lagi bicara dengan pak Harto di dalam. Saya nggak boleh dengar, makanya saya keluar," kata Yusril ke Wiranto.

Wiranto ogah kudeta Pak harto

Yusril menegaskan ke Wiranto, kalau ambil kekuasaan besok hari sudah nggak bisa, sebab sudah ada peralihan kekuasaan ke BJ Habibie. Jadi nggak ada peluang untuk ambil kekuasaan. Apa reaksi pak Wiranto?

"Saya diginiin (ditarik kerah bajunya langsung didekatkan ke muka Wiranto) ngomong apa situ! Suruh tentara kudeta, tidak! Kami tidak akan pernah kudeta. Kami setia pada konstitusi," tegas Wiranto ngamuk ke Yusril.

Nah sadar Wiranto sudah naik pitam, Yusril berupaya menenangkan emosi Wiranto.

"Saya ketawa, tenang dulu saya bilang. Pak Wiranto ketawa-ketawa," katanya.

Itu lah momen Yusril nyaris sikat Wiranto gegera dikomporin. Yusril menegaskan tidak benar kala itu Jenderal Wiranto akan mengkudeta kekuasaan.

"Jadi ada isu waktu itu, pak Wiranto mau kudeta, itu saya bantah. TNI (ABRI) tak mau kudeta, walaupun kalau mau kudeta malam ini, besok saya urus pak Harto berhenti. Saya sudah kasih tahu dia," kata Yusril mengisahkan.***

Sumber: hops

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close