Dikaitkan dengan Kelompok Teroris HASI dan Dokter Sunardi, Pernyataan Fadli Zon Mengejutkan

https: img.okezone.com content 2022 03 16 337 2562635 dikaitkan-dengan-kelompok-teroris-hasi-dan-dokter-sunardi-pernyataan-fadli-zon-mengejutkan-9am54viR7Y.jpg 

KONTENISLAM.COM - Anggota DPR RI Fadli Zon memberikan penjelasan terkait adanya pihak-pihak yang menghubungkan dirinya dengan organisasi Hilal Ahmar Society Indonesia (HASI) yang merupakan yayasan terafiliasi dengan Jamaah Islamiah.

Tersangka terorisme Dokter Sunardi yang dilumpuhkan Densus 88 pada 9 Maret 2022 lalu diketahui merupakan salah satu penanggung jawab Hilal Ahmar Society Indonesia (HASI).

"Saya mengikuti beberapa berita, yang dimulai dari cuitan seorang buzzer, yang isinya mengaitkan seolah-olah saya punya kaitan dengan seorang terduga teroris yang baru saja ditangkap Densus 88, hanya karena sebuah foto lama tahun 2015," ujar Fadli Zon, Rabu (16/3/2022).

Foto pada 2015 tersebut menampilkan Fadli Zon sedang menyerahkan bantuan terhadap krisis kemanusiaan Suriah yang kemudian diunggah akun Hilal Ahmar Society Indonesia (HASI).

Ia menjelaskan sebagai Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Korpolkam, 2014-2019), setiap hari saya menerima berbagai delegasi bahkan hingga puluhan orang.

Delegasi masyarakat yang ia terima mewakili berbagai spektrum golongan dan kepentingan, baik untuk keperluan audiensi, penerimaan pengaduan, maupun courtesy call.

"Sebagai wakil rakyat, saya selalu bersikap terbuka terhadap seluruh anggota masyarakat, apapun suku, ras, agama, serta afiliasi politiknya. Itu adalah bagian dari tugas representasi saya sebagai anggota DPR RI," ujar Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu.

Pada 28 Mei 2015, dirinya bersama Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Korkesra), Fahri Hamzah, menerima permintaan delegasi kemanusiaan dari Forum Indonesia Peduli Syam (FIPS) yang dipimpin oleh Ustadz Bachtiar Nasir (UBN).

"Mereka menyampaikan perkembangan situasi pengungsi Suriah di perbatasan Turki yang membutuhkan bantuan dari masyarakat Indonesia. Mereka menggalang dana untuk rumah sakit darurat, makanan, serta pakaian bagi pengungsi korban perang," tutur dia.

Karena dana dikumpulkan dari masyarakat Indonesia, mereka kemudian meminta Fadli Zon dan Fahri Hamzah sebagai representasi pimpinan wakil rakyat untuk secara simbolik menyerahkan bantuan kemanusiaan tersebut kepada FIPS.

"Penyerahan bantuan simbolik ini diabadikan oleh para wartawan yang hadir. Semua dana yang tertera dalam simbol (USD 20,000) adalah dana yang dikumpulkan oleh FIPS dari masyarakat Indonesia, bukan sumbangan pribadi saya atau Fahri Hamzah," terang Fadli Zon.

Fadli Zon dan Fahri Hamzah mengenal tiga anggota delegasi FIPS, yaitu Ustadz Bachtiar Nasir, Mustofa Nahra, serta pengacara Achmad Michdan. Namun, empat orang lainnya Fadli Zon mengaku tidak mengenalnya.

Sebelum bertamu ke DPR, pada tanggal 21 Mei 2015 FIPS disebutkan Fadli Zon juga telah bertamu ke Kementerian Luar Negeri yang diterima oleh Wakil Menteri Luar Negeri terkait bantuan kemanusiaan bagi rakyat Suriah yang saat itu sangat membutuhkan pertolongan kemanusiaan.

"Upaya untuk mengait-ngaitkan dengan terduga teroris adalah fitnah belaka. Secara politik, saya menganggap ini adalah fitnah yang kotor. Penjelasan ini saya buat untuk menepis fitnah sejumlah orang berusaha memutarbalikan dukungan saya terhadap aksi kemanusiaan seolah adalah bentuk dukungan terhadap terorisme. Itu fitnah yang sangat kotor dan keji sekali," kata Fadli Zon.

Ia memberi analogi saat Presiden Joko Widodo pernah menerima terduga teroris Farid Okbah di Istana pada 29 Juni 2020.

"Pada tanggal 16 November 2021, Farid Okbah ditangkap oleh Densus 88 sebagai terduga teroris. Apakah kemudian dua hal tersebut dapat dikaitkan," tutup Fadli Zon. [okezone]

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close