Anthony Budiawan: Luhut Gagal Paham, atau Memang Bohong?

Anthony Budiawan: Luhut Gagal Paham, atau Memang Bohong? 

KONTENISLAM.COM - Penolakan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan untuk membuka big data tentang dukungan penundaan Pemilu 2024 dianggap gagal paham.

Sebab kedudukan Luhut adalah pejabat publik yang dituntut harus mempertanggung jawabkan pernyataannya kepada khalayak. Apalagi pernyataannya telah memicu kegaduhan publik.
 
Demikian disampaikan Managing Director Political Economy and Policy Studies (PEPS), Anthony Budiawan merespons penolakan Luhut membuka big data saat didemo BEM UI kemarin.

"Luhut gagal paham. Sebagai pejabat publik, Luhut wajib buka big data yang disampaikannya di ruang publik terkait penundaan pemilu yang bertentangan dengan konstitusi dan memicu kegaduhan," kata Anthony Budiawan dikutip dari akun Twitternya, Rabu (13/4).

Alih-alih memberi penjelasan kepada publik, sikap Luhut ini pun makin memancing pertanyaan publik mengenai kebenaran big data sebagaimana ia sampaikan sebelumnya.

"Kalau tidak, Luhut artinya bohong, dan bohong tidak sama dengan demokrasi," tandasnya.

Sumber: RMOL

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close