KONTENISLAM.COM - Presiden Jokowi menggunakan pesawat charter, yaitu Garuda Indonesia Boeing 777-300 ER dalam kunjungan kerja ke Amerika Serikat hari ini.
Hal ini tampak dari foto keberangkatan yang disiarkan Biro Pers Istana.
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menjelaskan mengapa tak menggunakan pesawat kepresidenan dan alasan menyewa pesawat tersebut.
“Perjalanan sangat jauh jika pakai pesawat presiden bisa 2 kali transit. Pesawat presiden hanya muat 48 orang, sementara tim ada 62 orang, jaraknya sangat jauh,” kata Heru kepada wartawan, Selasa (10/5).
“Kalau transit 2 kali berarti setiap titik ada tim advance. Nah, ini hanya satu kali,” tegas Heru.
Menurutnya dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia, semua menteri yang ikut bisa dalam satu pesawat.
“Dan semua menteri yang ikut bisa satu pesawat PP. Dan tim advance akan ikut kembali bersama pesawat itu sehingga lebih efisien,” tandas Heru.
Jokowi berada di AS untuk menghadiri KTT Khusus ASEAN-AS pada 12-13 Mei 2022 dengan tuan rumah Presiden Joe Biden.
Namun, di sela kegiatan utama ini, Jokowi akann bertemu dengan anggota Kongres AS, CEO perusahaan besar, Wapres Kamala Harris, dan tim perubahan iklim AS. [kumparan]
