KONTENISLAM.COM - Pengamat politik, Faizal Assegaf menyoroti keadaan politik dan ekonomi di masa pemerintahan Presiden Jokowi.
Melalui akun sosial medianya, Faizal Assegaf membandingkan situasi di pemerintahan Jokowi dengan era Soeharto atau Orde Baru (Orba).
Faizal Assegaf mengatakan krisis moneter yang terjadi di penghujung masa kepemimpinan Soeharto, membuat elemen mahasiswa dan masyarakat bersatu menyuarakan reformasi.
Usaha yang dilakukan oleh masyarakat dan mahasiswa dapat menurunkan kekuasaan mantan Panglima Komando Cadangan Starategis Angkatan Darat (Pangkostrad) itu selama lebih 30 tahun.
"Krisis moneter memicu gerakan mahasiswa & elemen rakyat bersatu turun ke jalan gulingkan rezim Orba," kata Faizal di akun Twitter pribadinya pada hari Senin, 9 Mei 2022.
Di sisi lain, Faizal melihat di era pemerintahan Jokowi sekarang sangat memprihatinkan ketimbang Orde Baru.
Faizal melihat para pejabat di lingkaran kekuasaan Jokowi hanya memikirkan bagaimana cara mereka untuk mendapatkan dukungan dari masyarakat Indonesia di Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2024 mendatang.
"Situasi yg dihadapi saat ini, jauh lebih mencemaskan. Ironinya, para pemburu kekuasaan makin euforia dgn Capres2an," ujar Faizal.
Ketimbang mengejar kekuasaan sebagai tujuan pribadi, Faizal mengharapkan agar tokoh publik dapat memperkuat konsolidasi dan fokus pada tujuan strategis.
"Perkuat konsolidasi & fokus pd tujuan yang strategis," pungkasnya. [hops]
