Mengejutkan! Bahas Keterlibatan Dalam Pengusutan Kasus Baku Tembak Polisi, Pakar Hukum Sebut Komnas HAM Bukan Lembaga Independen!

 

KONTENISLAM.COM - Pakar hukum, Dr. Muhammad Taufiq, membahas keterlibatan Komnas HAM dalam pengusutan kasus baku tembak polisi antara Brigadir J dan Bharada E.

Dr. Muhammad Taufik meragukan kasus baku tembak polisi antara Brigadir J dan Bharada E bisa terungkap jika masih ditangani oleh kepolisian tanpa pihak independen lain.

Kendati ada Komnas HAM yang ikut membantu mengungkap kasus tersebut, Dr. Muhammad Taufiq justru menganggap Komnas HAM bukan lembaga independen.


“Saya menganggap Komnas HAM ini bukan independen karena duitnya juga dibayar, digaji oleh APBN,” ujar Muhammad Taufiq di forum diskusi yang ditayangkan di kanal YouTube Refly Harun pada Selasa (19/7).


Pakar hukum ini juga menilai Komnas HAM jarang mampu menyelesaikan kasus-kasus pelanggaran HAM kecuali masalah Timor-Timur di era pemerintahan Soeharto dan SBY.


“Dan itu sudah menjadi rahasia umum bahwa sepanjang berdirinya Komnas HAM, jarang sekali menyelesaikan kasus-kasus pelanggaran HAM kecuali masalah Timor Timur,” ujar Muhammad Taufiq.


Oleh karena itu, ia menilai, penyelidikan dan penyidikan tidak akan membuahkan hasil yang mencerahkan jika tidak ada lembaga independen lain yang terlibat.


Ia berharap setidaknya hasil penyelidikan dan penyidikan bisa menyingkap misteri kematian Brigadir J dimana ditemukan banyak kejanggalan.


“Jadi dari fakta-fakta ini, kalau tetap itu pelaksana penyelidikan dan penyidikan itu polisi dalam jajaran apapun dan Komnas HAM, saya mengatakan hasilnya tidak akan mencerahkan, tidak akan menyenangkan, dan tidak akan membanggakan,” ujar Muhammad Taufiq.[wartaekonomi]

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close