KONTENISLAM.COM - Mega proyek ibu kota negara baru, IKN Nusantara, memakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang tidak sedikit.
Pengamat politik Universitas Indonesia, Rocky Gerung, menyinggung Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tampak tak berniat meninggalkan legacy yang baik.
Legacy yang dimaksud adalah warisan berupa nilai-nilai dalam demokrasi namun Jokowi tampaknya lebih memilih dikenang sebagai sosok yang membangun IKN Nusantara.
“Jadi, bagi Pak Jokowi, warisan dia itu adalah beton, bukan value,” ujar Rocky Gerung di kanal YouTube-nya pada Rabu (20/7).
“Kalau meninggalkan kebebasan pers atau kebebasan demokrasi kan nggak akan ada orang yang inget. Jadi Pak Jokowi ingin dikenang sebagai orang yang membangun ibu kota baru,” lanjutnya.
Rocky Gerung menilai Presiden Jokowi tampak tak berminat meninggalkan civilian value karena dianggap tidak terlihat dan tidak dikenang.
Oleh karena itu, pengamat yang akrab disapa Bung Rocky ini mengatakan sebaiknya jangan berharap Presiden Jokowi akan meninggalkan legacy di bidang kemajemukan.
“Jadi nggak mungkin kita berharap Pak Jokowi mau berfikir untuk meninggalkan legacy di bidang kemajemukan. Dia ingin meninggalkan legacy di dalam hal mercusuar bangunan-bangunan," ujar Rocky Gerung.[wartaekonomi]