KONTENISLAM.COM - Komisaris Ancol Geisz Chalifah menyoroti Citayam Fashion Week yang kini menjadi sarana bagi para kaum LGBT untuk unjuk gigi.
Akan tetapi, Geisz menyebut ada orang yang menyalahkan Anies Baswedan Gubernur DKI Jakarta atas maraknya para kaum LGBT di kawasan Dukuh Atas DKI Jakarta tersebut.
"Ada tulisan soal Citayam Fashion Week yang disorot adalah L..., Lalu Anies disalahkan soal itu. Anies cuma bangun ruang ketiga," ucapnya dikutip dari Twitter pribadinya," Rabu (27/7/2022).
Ia pun menyindir masyarakat yang di rumahnya masih ada TV dan marah-marah terkait hal itu.
"Kalau dirumah elu masih ada TV ngapain marah2 dgn CFS? Udah tahunan setiap hari televisi menayangjan manusia orang2an, Ko baru ngamuknya ke CFS," ungkap Geisz.
Loyalis Anies ini menyebut bahwa harus realistis melihat para kamu LGBT yang setiap hari ada di televisi.
"Realistis aja, kalau mau bahas ttg orang2an ga cuma CFS. Tiap hari tayangan tv memamerkan para orang2an, Kalau keluarga elu masih dibiarkan menonton tv, menonton candaan mrk yg vulgar itu, lalu sok2an mau jadi pahlawan memprotes CFS, itu namanya MUNA!!" tambahnya.
Geisz pun menyebut dalam gelaran yang ia buat Jakarta Melayu Festival tak ada panggung untuk kaum LGBT.
"Gue bikin Jakarta Melayu Festival udah mau yg ke 10 kalinya. Gue umumkan secara terbuka; Haram kaum orang2an tampil di JMF."
"Mau seterkenal apapun artis itu. Lah ini udah tahunan, tiap hari mrk masuk rumah elu lewat tayangan tv, baru teriak2 skrg krn CFS. Selama ini kemana aja?" ucap dia.
Ada tulisan soal Citayam Fashion Week yg disorot adlh soal L... Lalu Anies disalahkan soal itu. Anies cuma bangun ruang ketiga.
Kalau dirumah elu masih ada TV ngapain marah2 dgn CFS?
Udah tahunan setiap hari televisi menayangjan manusia orang2an, Ko baru ngamuknya ke CFS.
[wartaekonomi]
