Subsidi BBM Dianggap Bikin Beban APBN, Eh Langsung Dikuliti Habis: Giliran Proyek Kereta Cepat dan IKN Gak Ada Suaranya! - KONTENISLAM.COM Berita Terupdate

Subsidi BBM Dianggap Bikin Beban APBN, Eh Langsung Dikuliti Habis: Giliran Proyek Kereta Cepat dan IKN Gak Ada Suaranya!

Subsidi BBM Dianggap Bikin Beban APBN, Eh Langsung Dikuliti Habis: Giliran Proyek Kereta Cepat dan IKN Gak Ada Suaranya! 

KONTENISLAM.COM - Pegiat media sosial Hisyam Mochtar menyoroti soal pernyataan perkara subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) membuat Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) akan terus membengkak.

Hal itu ditanggapi Hisyam Mochtar melalui akun Twitter pribadi miliknya. Dalam cuitannya, Hisyam Mochtar menyinggung subsidi BBM yang dinilai menambah beban APBN.

Hisyam Mochtar juga menyebut bahwa pernyataan itu mencuat seolah tidak satu jalan dengan rakyat kecil.

"Yang bilang subsidi BBM membebani APBN itu karena bersinggungan dengan rakyat kecil," ucap Hisyam Mochtar melalui akun Twitter pribadi miliknya, dikutip Kamis (18/8).

Lanjut, Hisyam Mochtar bahkan mengatakan bahwa ada yang anggaran yang justru lebih melalap APBN. Namun, lagi-lagi hal itu seolah senyap dan tidak dianggap beban berat untuk dipikul APBN.

"Pada proyek kereta api cepat dan IKN yang sama2 menggunakan uang negara gak ada suaranya...," imbuh Hisyam Mochtar.

Sementara itu, Pengamat Ekonomi Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Prof. Dr. FX. Sugiyanto buka suara soal pembatasan subsidi BBM.

Menurut Sugiyanto, pembatasan subsidi BBM perlu dilakukan. Ia juga menyebut bahwa perlunya pengatur yang jelas dengan perbaikan data serta pengawas BBM yang ketat.

"Pemerintah harus tegas dan segera menerapkan pengaturan pembatasan BBM subsidi agar lebih tepat sasaran," ujar Sugiyanto.

Baca Juga: Nah Loh! Prediksi Soal Akhir dari Rezim Jokowi, Sudarsono Saidi: Borok Akan Sulit...

Terlepas dari itu, sejauh ini anggaran untuk subsidi BBM telah mencapai Rp 500 triliun lebih atau sekitar 18 persen dari total APBN.

Meski begitu, Sugiyanto tetap menekankan bahwa pemerintah perlu melakukan pendekatan pada masyarakat soal pembatasan BBM itu.

"Kalau pendekatannya cuma sekedar ajakan atau imbauan tidak akan mempan, karena tetap saja masyarakat akan memilih barang yang lebih murah," tandasnya.

Yang bilang subsidi BBM membebani APBN itu karena bersinggungan dengan rakyat kecil. Pada proyek kereta api cepat dan IKN yang sama2 menggunakan uang negara gak ada suaranya...
— Hisyam Mochtar (@HisyamMochtar) August 17, 2022 

[wartaekonomi

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close