Gempar! PSSI Mulai Dijadikan Alat Politik Demi Busukkan Hasil Kerja Anies

Gempar! PSSI Mulai Dijadikan Alat Politik Demi Busukkan Hasil Kerja Anies 

KONTENISLAM.COM - Jakarta International Stadium (JIS) merupakan salah satu proyek Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, serta dibangun dari uang pajak warganya

Hasil kinerja Anies Baswedan ini masuk dalam 10 stadion termegah di dunia, berdasarkan laporan Daily Mail (media Inggris) pada 20 Februari 2021.

Sekarang, JIS tengah menjadi perhatian publik usai PSSI menilai bahwa stadion ini kurang memenuhi standar kelayakan untuk penyelenggaraan pertandingan Timnas.

JIS rencananya akan digunakan untuk menggelar FIFA Matchday, namun setelah diuji kelayakan, ternyata secara infrastuktur belum memenuhi standar.

Hal ini tentu dibantah oleh pihak JIS, mereka menyebutkan bahwa JIS telah memenuhi kriteria rekomendasi teknis serta persyaratan stadion sepak bola standar FIFA.

Warganet dengan akun Twitter @abu_waras menduga bahwa saat ini PSSI mulai dijadikan alat politik untuk menghalangi langkah Anies Baswedan.

Lantaran beberapa hasil kinerja Anies dalam membangun Jakarta terus menuai kritikan, salah satunya JIS, sehingga PSSI dianggap melakukan pembusukan.

"Heboh PSSI Yang Mulai Dijadikan Alat Politik Untuk Melakukan Pembusukan Atas Hasil Kinerja Anies. Netizen Murka: Memangnya PSSI Sudah Standard FIFA? Ngaca Anying!" ujarnya yang dikutip dari Twitter, Minggu (11/9).

Heboh PSSI Yang Mulai Dijadikan Alat Politik Untuk Melakukan Pembusukan Atas Hasil Kinerja Anies.
Netizen Murka: Memangnya PSSI Sudah Standard FIFA? Ngaca Anying! https://t.co/HU4xS1qezt
— Lambe Waras (@abu_waras) September 10, 2022 

[wartaekonomi] 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam | Ikuti Kami di Facebook: Berita Indonesia | Flow Twitter Kami: @kontenislam_com | Folow Threads: https://www.threads.net/@kontenislam

Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close