Heboh! Ferdy Sambo Disebut Punya Kakak Asuh yang Bikin Karirnya Melejit, IPW Duga Ini Sosoknya

Heboh! Ferdy Sambo Disebut Punya Kakak Asuh yang Bikin Karirnya Melejit, IPW Duga Ini Sosoknya 

KONTENISLAM.COM - Ketua Indonesia Police Watch (IPW), Sugeng Teguh Santoso menduga sosok kakak asuh Ferdy Sambo yang membantu karier mantan Kadiv Propam itu moncer adalah eks Kapolri Jenderal Idham Azis.

Pasalnya, kata dia, keduanya memiliki kedekatan saat Idham masih belum pensiun.

"Periode pertama dia sebagai sekretaris Satgasus ketika Pak Tito sebagai Kapolri dan Kasatgasusnya Idham Azis. Nah Idham Azis ini yang katanya biasa disebut kakak asuh (Ferdy Sambo)," ujar Sugeng.

Dia mengatakan setelah Idham menjadi Kapolri, Ferdy Sambo langsung ditunjuk menjadi Kasatgasus Merah Putih selama 3 periode.

"Ketika Idham Azis menjadi Kapolri, Sambo menjadi Kasatgasus sampai dengan 3 periode Kasatgasus. Yang terakhir ditandatangani 1 Juli 2022, peristiwa (penembakan Brigadir J) terjadi 8 Juli 2022. Ada apa?," sambungnya.

Oleh karenanya, Sugeng menukung langkah Kapolri Listyo Sigit Prabowo yang membubarkan Satgasus Merah Putih.

"Saya katakan bahwa ini konflik interest yang begitu besar. Sebagai Kadiv Propam, yang tugasnya memeriksa dugaan kode etik polisi, dia juga sebagai Kasatgasus, ini namanya bertentangan sekali. Bagaimana kalau tim Satgasus itu melakukan pelanggaran saat bertugas? karena dia harus memeriksa, maka semuanya harus ditutup-tutupi," pungkasnya.

Sebelumnya, tersangka utama kasus pembunuhan Brigadir Yosua atau J, Ferdy Samdo, resmi dipecat dari institusi kepolisian usai permohonan banding sidang etik ditolak oleh Polri.

Penolakan itu menguatkan putusan Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) yang sebelumnya sudah dijatuhkan kepada Ferdy Sambo.

Penolakan banding hasil putusan sidang etik Ferdy Sambo itu dibacakan oleh Irwasum Polri Komjen Agung Budi Maryoto selaku Ketua Sidang Banding KKEP Ferdy Sambo.

"Memutuskan permohonan banding dari saudara Ferdy Sambo menolak pemohon banding. Kedua menguatkan putusan sidang KKEP," kata Agung dalam persidangan dikutip dari YouTube Polri TV, Senin (19/9/2022).

[wartaekonomi] 

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close