Kamaruddin Bongkar Alasan Ferdy Sambo Ditakuti Secara Berlebihan Meski Tak Punya Pangkat, Ternyata Terkait Istana - KONTENISLAM.COM Berita Terupdate

Kamaruddin Bongkar Alasan Ferdy Sambo Ditakuti Secara Berlebihan Meski Tak Punya Pangkat, Ternyata Terkait Istana

Kamaruddin Bongkar Alasan Ferdy Sambo Ditakuti Secara Berlebihan Meski Tak Punya Pangkat, Ternyata Terkait Istana 

KONTENISLAM.COM - Pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak mengungkapkan alasan terkait dengan mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo yang masih ditakuti hingga sekarang.

Padahal Ferdy Sambo telah dicopot dari jabatannya sebagai Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) dan jabatan lainnya di dalam kepolisian.

"Saya pelajari lagi lho kok ini seperti takut berlebihan, sudah dicoba dari Kadiv Propam, sudah dicopot dari Karo Paminal, Kapolres," ujar Kamaruddin.

Selain itu, ia juga sudah dicopot dari Satuan Tugas Khusus (Satgasus) Merah Putih, bahkan satuan ini telah dibubarkan untuk efektivitas kinerja Polri.

"Sudah dicopot dari Satgasus Merah Putih, sudah dibubarkan, kok masih takut kan, ternyata saya pelajari berdasarkan laporan intelijen," kata Kamaruddin.

Bersumber dari laporan intelijen, setelah melakukan pembunuhan terhadap Brigadir J, tujuan utama Ferdy Sambo adalah istana, namun tidak diketahui keberhasilannya.

"Begitu dia menembak atau membunuh pertama kali, dia melapor ke arah Istana menggunakan salah satu ketua komisi, berhasil apa tidak dipengaruhi di Istana itu, saya belum dapat laporannya."

"Tetapi Yang jelas lebih pertama ke sana, kemudian kementerian lain, sampai Kemenko, dan lembaga-lembaga lain," pungkas Kamaruddin yang dikutip dari YouTube Refly Harun, Rabu (28/9).[wartaekonomi]

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close