Soal Formula E, KPK Disebut Hanya Berkoar ke Anies Baswedan dan Gak Ada Tindakan Nyata: Kalau KPK Mau Cari Panggung...

Soal Formula E, KPK Disebut Hanya Berkoar ke Anies Baswedan dan Gak Ada Tindakan Nyata: Kalau KPK Mau Cari Panggung... 

KONTENISLAM.COM - Pegiat media sosial Chusnul Chotimah menyoroti pemeriksaan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan atas dugaan kasus korupsi pada penyelenggaraan ajang balap berskala internasional Formula E Jakarta.

Hal itu ditanggapi Chusnul Chotimah melalui akun Twitter pribadi miliknya. Dalam cuitannya, Chusnul Chotimah menyingguh soal KPK yang pernah menegaskan bahwa penggunaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta untuk Formula E Jakarta tidak diperbolehkan.

Chusnul Chotimah juga mengatakan bahwa seharusnya jika sudah ada tindakan yang salah, harus dipertanggung jawabkan oleh pihak terkaitnya.

"Cuma koar-koar di media tapi ga ada tindakan nyatanya.

Kalo tidak dibenarkan berarti salah. Kalo memang harus tanggung jawab, minta dia tanggung jawab," ucap Chusnul Chotimah melalui akun Twitter pribadi miliknya, Jumat (9/9).

Lanjut, Chusnul Chotimah mengungkapkan bahwa jika KPK ingin mencari panggung, sebaiknya persoalan Formula E diserahkan ke Kejaksaan Agung.

"Kalo @KPK_RI cuma mau cari panggung serahkan ke @KejaksaanRI aja," pungkas Chusnul Chotimah.

Sebagai informasi, Gubernur Anies Baswedan sudah melakukan pembayaran komitmen atau commitment fee atas ajang Formula E di Ibu Kota selama tiga tahun menggunakan APBD.

Sementara itu, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menegaskan bahwa APBD tidak boleh digunakan untuk kepentingan event yang merujuk pada hal bisnis.

"Dari Kemendagri [Kementerian Dalam Negeri] juga sudah menyebutkan bahwa anggaran pemda tidak boleh digunakan untuk event yang tujuannya bisnis," ungkap Alexander.

Lanjut, Alexander menjelaskan bahwa PT Jakarta Propertindo atau Jakpro sebagai penyelenggara harus menggunakan skema business to business (B2B), bukan dengan APBN.

Di samping itu, Anies Baswedan telah rampung diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dengan penyelidikan dugaan korupsi dalam gelaran Formula E pada Rabu (7/9).

Anies Baswedan yang diminta klarifikasi oleh KPK keluar gedung sekitar pukul 20.25 WIB.

Anies Baswedan juga mengaku bahwa dirinya diberi pertanyaan seputar penggunaan keuangan dalam gelaran Formula E. Pemeriksaannya itu diketahui berjalan sekitar 11 jam.

Cuma koar-koar di media tapi ga ada tindakan nyatanya.
Kalo tidak dibenarkan berarti salah.
Kalo memang harus tanggung jawab, minta dia tanggung jawab.
Kalo @KPK_RI cuma mau cari panggung serahkan ke @KejaksaanRI aja.@mohmahfudmd @ST_Burhanuddin pic.twitter.com/YXmLtlrBE3
— IG chchotimah (@ChusnulCh__) September 8, 2022 

[wartaekonomi] 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam | Ikuti Kami di Facebook: Berita Indonesia | Flow Twitter Kami: @kontenislam_com | Folow Threads: https://www.threads.net/@kontenislam

Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close