Tukang Es yang Diduga Bjorka Tak Punya Komputer, Said Didu Sentil Polri: Malu Ga Ya?

Tukang Es yang Diduga Bjorka Tak Punya Komputer, Said Didu Sentil Polri: Malu Ga Ya? 

KONTENISLAM.COM - Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu menyoroti Kepolisian dari tim Cyber Mabes Polri yang memulangkan pemuda Madiun MAH (21) yang sebelumnya diperiksa lantaran diduga Bjorka.

Diketahui, pemuda yang diduga Bjorka tersebut hanya seorang penjual es dan tak punya komputer.

Said Didu pun mempertanyakan aparat kepolisian apakah tidak malu karena salah menangkap pelaku.

Hal itu disampaikan Said Didu dalam akun Twitter pribadinya, pada Jumat 16 September 2022.

"Malu ga ya ?," ujar Said Didu.

Malu ga ya ? https://t.co/5wLFW3FuaE
— Muhammad Said Didu (@msaid_didu) September 15, 2022

Sebelumnya, Kepolisian dari tim Cyber Mabes Polri memulangkan pemuda Madiun MAH (21) yang sebelumnya diperiksa di Polres Madiun terkait pemilik akun anonim Bjorka yang membocorkan sejumlah data pribadi.

MAH dipulangkan hari ini, Jumat 16 September 2022 ke rumahnya di Dusun Mawatsari, Desa Banjarsari Kulon, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun. MAH dipulangkan lebih kurang pukul 09.30 WIB.

MAH diperiksa selama 24 jam setelah ditangkap Rabu kemarin. Dia ditangkap karena dituding sebagai hacker Bjorka. AMH sendiri kesehariannya sebagai tukang penjual es.

Di sisi lain, di saat MAH diperiksa polisi, akun anonim Bjorka justru muncul dan meledek pemerintah yang dia sebut idiot karena salah tangkap.

"Pemerintah Indonesia merasa telah mengidentifikasi saya berdasarkan informasi dari Dark Tracer, yang telah memberikan layanan palsu kepada pemerintah Indonesia," kata hacker Bjorka, dikutip Kamis 15 September 2022.[wartaekonomi]

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close