
KONTENISLAM.COM - Ketua Umum PSI Giring Ganesha merespons pernyataan eks kader partainya Michael Victor Sianipar yang meminta internal untuk refleksi setelah 8 tahun berkiprah.
Giring lantas menyebut Michael lah yang harus introspeksi diri.
"Justru dia yang bikin konflik kok. Dia yang harusnya introspeksi diri," kata Giring di Kantor PSI, Jakarta Pusat, Jumat (16/12/2022).
Giring mengatakan akan membuka terkait mundurnya Michael Sianipar dari partai.
Namun, hal itu tak dibongkar sekarang melainkan di 2024 mendatang.
"Nanti, ada momennya kalo sudah 2024 saya cerita semua, cuma kalo sekarang jangan," ungkap Giring.
Giring mengklaim PSI telah menghasilkan kader-kader yang berkualitas. Bahkan menurutnya, kader PSI justru dilirik partai.
"Ya balik lagi ya, jadi kan sudah jelas ya, ini kan masalah konsistensi dan daya tahan. Kita buat perjuangan ini dengan tidak perjuangan yang singkat, saya rasa PSI sudah bisa melahirkan kader-kader yang direbut oleh partai-partai lain," tutur Giring.
Ia berharap mereka yang menyatakan mundur menerapkan ilmu yang didapat di PSI di tempat baru.
Giring menegaskan PSI tetap solid meski ditinggal beberapa kader.
"Dan yang kita harap sih begitu mereka pindah, nilai-nilai yang kita ajarkan di sini, ya mudah-mudahan bisa diperjuangkan di rumah barunya. Dan balik lagi, bisa dilihat bahwa kita masih strong, masih solid dan makin banyak orang yang mau bergabung dengan PSI," jelas Giring.
"Apalagi untuk di seluruh Indonesia, kader-kader kita, yang muda-muda dan berani banyak. Jadi, yang masuk sama keluar nggak apple to apple. Apalagi kemarin kita baru lolos verifikasi," tandasnya.
Michael Sianipar keluar PSI
Eks Ketua DPW PSI DKI Jakarta Michael Victor Sianipar mundur dari partai. Ia menyebut nilai-nilai di PSI sudah berubah dan memiliki masalah sistemik.
"Yang saya harapkan adalah konsistensi dari nilai-nilai yang disampaikan saat partai ini berdiri, bahwa nilai-nilai itu benar-benar diterapkan dan bukan sekadar jargon belaka. Saat saya merasa kenyataan sudah tidak seperti yang dijanjikan dan dicitrakan, maka saya rasa sudah cukup juga perjuangan saya di partai ini," kata Michael Sianipar kepada wartawan, Jumat (9/12) malam.
Selama memimpin PSI DKI Jakarta, Michael Sianipar menjelaskan apa yang sudah dia kerjakan.
Kerja-kerja PSI DKI Jakarta itu, kata Michael, berdasarkan nilai-nilai PSI yang ada sejak awal berdiri.
Tak hanya itu, Michael mengingatkan agar mantan partainya itu melihat ke dalam apa yang sudah dikerjakan dan apa yang sudah dicapai. Dia menilai perlunya internal PSI untuk merefleksikan diri.
"Bagi saya tantangan terbesar PSI adalah memenuhi ekspektasi besar yang dijanjikan di awal, dengan standar dan nilai-nilai yang ditawarkan saat partai berdiri. Dan setelah delapan tahun berdiri, refleksi diri perlu dilakukan untuk memastikan sudah sejauh mana dan apakah arah institusi berkembang sudah merefleksikan cita-cita dan ekspektasi itu," imbuhnya. [detik]