NasDem: PSI Sama dengan PDIP, hanya Memojokkan Anies bukan untuk Memberikan Solusi

Daftar Isi
 

[ KONTENISLAM.COM ] Selain PDI Perjuangan, PSI juga ikut menyalahkan Anies Baswedan terkait jatuhnya korban warga Kampung Tanah Merah akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara dengan alasan yang sama.

Karena bukannya merelokasi warga, Anies semasa menjabat Gubernur DKI Jakarta malah mengeluarkan IMB kepada masyarakat setempat.
 
Politikus senior Partai NasDem Bestari Barus, yang sebelumnya telah menjelaskan panjang lebar tentang IMB Kawasan tersebut, tidak heran dengan sikap PSI ini. Karena menurutnya kedua partai itu memiliki motif politik yang sama.

“Ya, sama saja itu. Dua-duanya sama. Yang paling penting buat mereka bagaimana kemudian memojokkan Anies,” jelas Bestari kepada KBA News, Senin, 6 Maret 2023.

Mantan Ketua Fraksi NasDem di DPRD DKI Jakarta ini mengungkap sejumlah alasan kenapa PDIP dan PSI terus menyerang Anies. Mulai dari ingin mencari panggung hingga untuk merawat konstituen mereka yang selama ini gagal move on.

“Kan itu saja. Jadi bukan untuk kemaslahatan masyarakat Jakarta. Karena tidak ada solusi [yang mereka sampaikan] kecuali hujatan. Tidak ada lain daripada itu,” tegas Bestari lagi.

Buktinya, sambung Bestari, PDIP dan PSI tidak bersuara ketika Anies mengeluarkan IMB Kawasan tersebut pada tahun 2021 lalu. Keduanya baru ribut ketika kejadian kebakaran Depo Plumpang yang mengakibatkan 18 korban meninggal dunia, 37 orang dirawat di rumah sakit, dan 214 warga mengungsi.

“Makanya kita menjadi heran ketika diterbitkan IMB Kawasan pada waktu Anies menjabat, kok enggak ada yang teriak. Tiba-tiba ada kejadian begini, baru menyalah-nyalahkan. Enggak jelas. Jangan pakai politik kelas kampunglah,” sergah Bestari lagi.

Bestari mengingatkan dia juga dulu sering mengkritik Anies ketika masih menakhodai Ibu Kota. Namun, kritik yang sampaikan berdasarkan fakta, data, dan argumentasi yang jelas, objektif dan bisa dipertanggungjawabkan. “Saya juga orang yang sering kritik Pak Anies. Tapi dasarnya bukan karena kebencian atau rasa suka tidak suka,” tandasnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, seperti anggota DPRD dari PDI Perjuangan Gilbert Simanjuntak, Sekretaris Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta William A. Sarana juga menyudutkan Anies karena sempat mengeluarkan IMB di Tanah Merah, lokasi kebakaran Depo Pertamina Plumpang. “Harusnya Pak Anies mengajak warga untuk pindah ke lokasi yang aman, ini malah dikasih IMB,” kata William.

Sementara Bestari menjelaskan bahwa IMB yang dikeluarkan Anies tersebut adalah IMB Kawasan agar Pemprov DKI Jakarta bisa memberikan layanan kepada masyarakat setempat dengan tidak melanggar hukum. IMB ini juga bukan permanen, hanya bersifat sementara yaitu tiga tahun sampai ada kejelasan legalitas tanah yang ditempati warga Tanah Merah tersebut.

Dia menjelaskan Pemprov DKI Jakarta sendiri tidak berhak merelokasi warga. Karena yang berhak membebaskan lahan tersebut adalah pihak yang mengklaim. Pertamina yang sendiri yang sempat menggusur warga kemudian digugat. Warga akhirnya memenangkan gugatan pada tahun 1992.

“Lah kan Pertamina cuma [memiliki] 14 hektar yang dia bangun depo itu. Sisanya kan sengketa dan pernah digugat dan dimenangkan oleh masyarakat,” tandasnya.

Sumber: kba

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close