
KONTENISLAM.COM - Bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan memiliki Swing Voters (pemilih rasional) di Jawa Timur sebanyak 57,1 persen. Angka itu lebih tinggi dari Ganjar Pranowo 56,8 persen, dan Prabowo Subianto 55,7 persen.
Hal ini berdasarkan hasil riset yang dilakukan Surabaya Survey Center (SSC) Pemilu 2024 di Jatim. Hasil riset itu menunjukkan bahwa swing voters di Jatim untuk tiga bacapres masih cukup tinggi.
Peneliti Direktur Riset SSC, Moh Edy Marzuki, mengungkapkan Swing Voters Ganjar yang namanya santer dengan banyak relawan nampaknya hanya sebanyak 56,8 persen, sementara memiliki Strong Voters (pemilih pasti) sebanyak 43,2 persen.
“Sementara Anies Baswedan Swing Voters paling tinggi dengan 57,1 persen, dan Strong Voters dengan 42,9 persen. Sedangkan Prabowo terendah Swing Voters 55,7 persen dan Strong Voters 44,3 persen,” kata Edy, di Surabaya, Rabu, 9 Agustus 2023.
Hasil riset ini, lanjut Edy, bisa dijadikan perhatian bagi simpatisan dan relawan masing-masing bacapres. Tujuannya untuk bisa lebih meyakinkan masyarakat dalam menjatuhkan pilihan terhadap bacapres.
“Karena kita tahu bahwa Pilpres yang tinggal minghitung bulan ini, harus benar-benar menjaga Strong Voters, dan pastinya harus menekan Swing Voters. Jangan sampai semakin mendekati, justru Strong Voters para bakal calon semakin tergerus,” katanya.
Sementara terkait peta suara subkultur di Jatim, bacapres yang diusung oleh PDIP, Ganjar Pranowo unggul di wilayah Arek 43,2 persen, Mataraman 46,9 persen, dan Pantura Barat 44,7 persen. Prabowo 33,4 persen di wilayah Arek, 30,6 persen di Mataraman, dan 37,3 persen di Pantura Barat. Lalu Anies 17,2 persen di wilayah Arek, 13,2 persen di Mataraman, dan 13,7 persen di Pantura Barat.
Sedangkan kekuatan Prabowo di wilayah subkultur Pandalungan dan Madura 41,9 persen, diikuti Ganjar 38,3 persen, dan Anies 13,2 persen. Sedangkan di wilayah subkultur Madura, perolehan Prabowo mencapai 42,8 persen, disusul Anies 35,6 persen, dan Ganjar 18 persen.
“Lalu yang tidak menjawab atau tidak tahu 3,6 persen,” kata Direktur SSC, Mochtar W Oetomo.
Sebanyak 1.200 responden dipilih dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 2,83 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. Penentuan responden dalam setiap Kartu Keluarga (KK) dilakukan dengan bantuan kish grid.
Sumber: medcom