Terungkap! Ternyata Ini Penyebab Aldi Nababan Tewas Hingga Alat Vitalnya Pecah, Bapak Kos Beri Kesaksian Mengejutkan

Daftar Isi
 Aldi Sahilatua Nababan Mahasiswa perhotelan yang ditemukan tewas di kamar Kos-kosan No 10 Gg.Kunci, tepatnya di Depan Ex Tragia Kel.Benoa Kec.Kuta Selatan Kab.Badung

[KONTENISLAM.COM]  Terungkap, penyebab tewasnya mahasiswa Elizabeth International Hotel & Business School bernama Aldi Sahilatua Nababan diduga tewas dengan cara gantung diri.

Jenazah Aldi Sahilatua Nababan ditemukan membusuk di dalam kamar kos nomor 10, Gang Kunci, tepatnya di depan Ex Tragia, Benoa, Kuta Selatan, Badung, Sabtu 18 November 2023 sekitar pukul 08.30.

Belakangan peristiwa ini jadi heboh di jagat maya. Sabab, Monalisa Nababan kakak kandung  menyatakan, sang adik jadi korban pembunuhan. Sebab, ada kejanggalan.Aldi Sahilatua Nababan.

Di antaranya alat kelamin pecah dan mengeluarkan darah. Lalu, sekujur tubuh lebam. Selanjutnya pada mulut dan hidung korban mengeluarkan darah, serta engsel siku tangan bergeser.

Kepada wartawan, pemilik kos I Nyoman Risup Artana, 43, memyatakan, ketika akan mengepel kos-kosan, ia curiga dengan adanya lalat hijau disertai bau busuk menyengat di pintu kamar kos yang ditempati Aldi.

Sebagai pemilik kos, ia berhak mengecek dengan cara mengetuk pintu kamar. Namun tidak ada respon sama sekali. Bos kos panik ketika kemudian mengalir keluar darah dari bawah pintu.

Itulah yang membuatnya panik bukan main. Dia memanggil anaknya I Putu Agus Septiana Putra, 24, untuk memberitahukan temuan itu.

Temuan ini disampaikan secara lisan, agar pihak Polsek Kuta Selatan itu mengecek. Lalu dikerahkan beberapa petugas ke TKP. Di sana, pemilik kos meminta bantuan tukang kunci guna membuka pintu yang diketahui terkunci dari dalam.

Akhirnya pintu kamar dapat terbuka dan selanjutnya Polisi yang di TKP membuka jendela. "Masalah ini saya sebagai pemilik kos sudah melaporkan ke pihak kepolisian. Diduga penghuni kos bernama Aldi ini tewas gantung diri," jelasnya, Rabu (2/11).

Dikatakan bos kos, apakah ada dugaan pembunuhan, ia tidak tahu menahu. "Biar tidak salah konfirmasi saja ke Polsek Kutsel agar tidak salah, “pintanya.

Terpisah, sejumlah sumber di lingkungan Polsek Kutsel membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan. Saat dilakukan olah TKP, yang bersangkutan ditemukan dalam keadaan terlilit tali dalam kamar kos dan sudah meninggal dunia.

"Kesimpulan sementara dari Unit Identifikasi, diduga korban melakukan bunuh diri sejak beberapa hari sebelum ditemukan. Sudah membusuk dan berbau mengeluarkan aroma tak sedap," timpal sumber petugas.

Dijelaskan, mahasiswa Elizabeth International, yakni kampus pariwisata dan sekolah perhotelan terbaik di Bali yang sudah mencetak ribuan lulusan terbaik di bidang pariwisata itu tergantung nyandar di pintu kamar menghadap ke barat.

Kedua kaki nekuk nyentuh lantai. Mata terbuka dan mulut terbuka lidah menjulur. Darah keluar dari hidung. Proses pembengkakan dan kulit mengeluarkan cairan tidak sedap. Dan korban menggunakan baju kaos dan celana jeans pendek saat ditemukan.

Ada beberapa saksi sudah dimintai keteranagn, termasuk anak pemilik kos bernama I Putu Agus Septiana Putra. Bahwa sekitar dua minggu lalu, Aldi jarang keluar kamar dan juga jarang ngobrol dengan tetangga kos lainnya.

Aldi Sahilatua Nababan  masih aktif Kuliah di Kampus Elizabeth Denpasar bersama adiknya anak pemilik kos, dan seharusnya Wisuda pada Bulan November 2023. "Selain anak pemilik kos, teman korban bernama Josua Siburian als Kribo sudah beri keterangan," tambahnya.

Setahu Kribo, almarhum ngekos trakhir di Denpasar. Dia hendak ngajak korban keluar namun tidak sempat.

Dan chat terakhir via WA dengan almarhum, hari Selasa 14 November 2023 sekitar pukul 15.20 dan dibalas Kamis 16 November 2023 sekitar pukul 11.50. Kemudian sempat dibalas lagi oleh saksi sekitar pukul 18.10 wita namun tidak ada jawaban atau balasan hingga ditemukan meninggal.

Lalu, barang milik korban yang diamankan, dompet berisi uang Rp 136.000 pecahan 50 ribu dua lembar, Rp 10 ribu, Rp 20 ribu, Rp 5 ribu, 1000 serta kitir belanja di Circle K Tragia, hp, identitas mahasiswa dan identitas training, dan potongan tali yang digunakan gantung diri. Jasad korban dititipkan ke RSUP Ngoerah menggunakan Ambulance Yayasan Abi Mandiri.

Setelah kordinasi dengan pihak keluarga, di dapat kartu KK dan dokumentasi KTP di HP korban. Saudara dari satu marga Evangelita Clopatra T Nababan sempat datang ke TKP dan kordinasi dengan pihak pemilik kos.

Sebelumnya, kehebohan ini datang dari jagat maya di posting langsung kakak kandung Aldi Monalisa Nababan. Akun Instagram @monalisanababan_ pada kalaim adiknya dibunuh pada Rabu (22/11).

"Adik saya Aldi Sahilatua Nababan berstatus Mahasiswa Elisabeth Internasional Bali ditemukan MENINGGAL DIBUNUH di kostnya," klaimnya dalam postingan yang memperlihatkan anggota keluarganya yang histeris atas kematian Aldi.

Akun ini membeberkan kondisi jenazah mahasiswa tersebut yang tidak wajar. "Alat kelamin pecah dan mengeluarkan darah, sekujur tubuh lebam, mulut dan hidung mengeluarkan darah, serta engsel siku tangan bergeser," tulisnya lagi.

Ditambahkan, setelah ditemukan meninggal pada Sabtu (18/11), jenazah Aldi sudah diterbangkan ke Medan, Sumatera Utara untuk dilakukan autopsi di RS Bhayangkara Medan. Namun, pihak keluarga asal Tapanuli Utara, Sumatera Utara ini mengeluh tidak diperbolehkan ikut menyaksikan proses autopsi.

Dari pihak keluarga sudah memberikan opsi untuk diwakilkan dokter yang ditunjuk pihak keluarga. Tetapi tetap tidak diterima oleh dokter forensik.

"Bahkan ruangan bedah dikunci rapat dan dikawal penjaga, kami tidak diperbolehkan mendokumentasikan jenazah dari mulai pembukaan peti sampai diautopsi," tambahnya.

Sumber: PojokSatu

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close