Fahri Hamzah Sebar Isu Menteri dari Partai Koalisi Perubahan Akan Mundur
Daftar Isi

[KONTENISLAM.COM] Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah, melempar isu ke publik. Isu ini terkait keberadaan menteri-menteri dari partai pendukung pasangan 01 AMIN.
Seperti kita ketahui, pasangan AMIN didukung NasDem dan PKB yang punya menteri di kabinet Jokowi.
Kata Fahri para menteri itu akan mundur dari kabinet. Apa benar? Jangan-jangan Fahri hanya melempar isu karena pada debat Pilpres lalu Anies bicara soal oposisi.
"Baru mendengar kabar baik bagi demokrasi kita bahwa calon presiden nomor 1 akan mengumumkan bahwa seluruh partai pendukungnya akan mundur dari kabinet pekan ini," kata Fahri Hamzah dalam cuitannya, Rabu (14/12).
Menurut Fahri Hamzah, para menteri ini sengaja akan keluar agar bisa memantapkan posisi mereka sebagai opisisi di Pilpres 2024 mendatang.
Namun, ia menyebut, informasi ini masih perlu dikonfirmasi pada yang bersangkutan.
"Aku dengarnya gitu," ucap Fahri kepada kumparan.
kumparan sudah mencoba meminta tanggapan dari pihak Istana, termasuk kepada Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana. Ari membalas pesan kami, tapi tak bersedia memberikan tanggapan.
"Saya tidak ada tanggapan khusus terkait isu ini. Silakan tanya langsung ke Pak Fahri Hamzah atau ke partai-partai yang disebut-sebutnya," tegas Ari.
Saat ini hanya ada tiga menteri dari partai Koalisi Perubahan yang masih berada di kabinet.
Ketiganya adalah Menteri Tenaga Kerja, Ida Fauziyah (PKB); Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar (PKB); dan Menteri Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar.
Anies Jawab Fahri soal Menteri Koalisi Perubahan Mundur: Gak Level Buat Dijawab
Capres nomor urut 01, Anies Baswedan, merespons pernyataan Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah, yang menyebut para menteri dari Koalisi Perubahan akan mundur demi fokus sebagai oposisi.
Anies mengaku tak ambil pusing terkait pernyataan Fahri Hamzah tersebut.
"Tanya ke dia aja. Enggak perlu ditanggapin. Suruh dia jawab sendiri, menurut saya enggak level untuk dijawab," ujar Anies di sela kampanyenya di Jambi, Kamis (14/12).
Sumber: Kumparan