Tulus Ingin Bantu Prabowo-Gibran, Partai NasDem Tegaskan Tak Minta Jatah Kursi Menteri

Daftar Isi

KONTENISLAM.COM - Usai Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, Partai NasDem langsung melakukan manuver dengan mendukung Presiden terpilih Prabowo Subianto dan wakilnya Gibran Rakabuming Raka.

Hal itu tentu menjadi sorotan publik. Sebab, NasDem menjadi lawan dari koalisi Indonesia Maju di Pilpres lalu. Yang menjadi menarik, partai yang dipimpin Surya Paloh itu tak minta jatah Menteri.

Hal itu diungkapkan oleh Politisi Partai NasDem, Irma Suryani Chaniago pada tayangan YouTube Main Monopoli(tik) Najwa Shihab.

Irma pun memberikan alasan soal Partai NasDem yang memutuskan bergabung engan kaolisi Indonesia Maju.

"Kliru kalau yang kalah itu harus di luar, NasDem pertama kali langsung mendukung itu, kalau NasDem enggak masuk Prabowo Gibran, pemerintah enggak jalan lho," ujarnya yang dikutip pada Sabtu (25/5/2024).

Menurutnya jika NasDem ngotot berada di luar pemerintahan, politik di Indonesia akan semakin gaduh.

"Itu akan membuat kegaduhan,politik kita belum dewasa, kepentingan negara harus di atas kepentingan partai politik," ujarnya.

Selain itu, Irma mengungkapkan koalisi yang dibangun Partai NasDem dengan pemerintah selanjutnya itu tanpa syarat.

"NasDem langsung bilang ke Pak Prabowo, kami enggak bicara soal Menteri, dikasih silahkan tidak dikasi enggak masalah," ucapnya.

Bahkan, ia mengaku semua pimpinan partai NasDem sudah dikumpulkan oleh Surya Paloh untuk tidak meminta jatah Menteri ke Prabowo-Gibran.

"Kami di DPP dipanggil kita dikumpulkan dan disampaikan pak Surya, eh jangan ada ya yang beharap jadi Menteri, kecuali kita dikasih kita siapkan. Kalau enggak dikasih, enggak boleh berharap jadi Menteri," ujar politisi senior Partai NasDem itu.

SumberSuara

Ikuti kami di channel Whatsapp : https://whatsapp.com/channel/0029VaMoaxz2ZjCvmxyaXn3a | 

Ikuti kami di channel Telegram : https://t.me/kontenislam


Download Konten Islam Di PlayStore https://play.google.com/store/apps/details?id=com.cleova.android.kontenislam

Ikuti Kami Di Goole News : Google News Konten Islam

close